Lintas FKWI INHIL - Siswa-siswi berbagai jenjang pendidikan di Tembilahan ikut sermata meramaikan Lapangan Gajah Mada Tembilahan, Minggu (12/11) pagi. Beragam warna setelan olahraga menambah ceria suasana.

Lintas FKWI INHIL - Siswa-siswi berbagai jenjang pendidikan di Tembilahan ikut sermata meramaikan Lapangan Gajah Mada Tembilahan, Minggu (12/11) pagi. Beragam warna setelan olahraga menambah ceria suasana.

Hal ini dikarenakan mereka turut juga memeriahkan Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-53 yang diselenggarakakn dengan Hari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-67 dan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia.

Dalam kegiatan yang ditaja oleh Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), IDI Inhil, dan juga disertai Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Inhil ini yang juga dimeriahkan dengan kegiatan senam, jalan sehat, cuci tangan pakai sabun, hiburan, hingga doorprize.

Acara itu juga turut dihadiri oleh Bupati Inhil HM Wardan MP, Sekretaris Daerah (Sekda) Inhil H Said Syarifuddin, unsur Forkompimda Inhil, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemkab Inhil, ketua TP-PKK Inhil beserta jajaran pengurus, ketua organisasi-organisasi wanita Inhil, ketua IDI Inhil beserta pengurus, dan peserta gerak jalan sehat.

Atas nama pemkab Inhil, Bupati juaga mengatakan baik dan mengapresiasi kegiatan tersebut. Kegiatan ini dinilai telah sangat membantu pemerintah dalam bidang kesehatan. Kesehatan merupakan sebuah investasi yang besar dan aset yang tak ternilai harganya, ujar Wardan sebelum melepas kegiatan jalan sehat.

Bupati Inhil juga mengimbau kepada kepada seluruh sekolah di semua tingkatan pendidikan dan instansi pemerintah maupun swasta untuk mengimplementasikan cuci tangan pakai sabun. Mari kita aja seluru jajaran masyarakatkan untuk cuci tangan pakai sabun. Ini adalah kegiatan sedunia. Setiap sekolah jika perlu di setiap kelas sebelum masuk diterapkan cuci tangan dulu sebelum belajar, katanya.

Sementara itu Ketua TP-PKK Inhil, Hj Zulaikhah Wardan S.Sos ME juga menyerahkan peralatan cuci tangan pakai sabun kepada 2 sekolah perwakilan.Hari cuci tangan pakai sabun sedunia itu diperingati setiap tanggal 15 Oktober. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menggalakkan cuci tangan pakai sabun, sehingga dapat mengurangi serangan penyakit seperti diare dan infeksi saluran pernapasan dan lain-lain, paparnya.

Istri orang nomor 1 di Inhil ini mengatakan bahwa kegiatan ini juga dijadikan suatu bentuk usaha pembangunan fasilitas di sekolah dan upaya meningkatkan kesehatan khususnya dilingkunngan sekolan di Inhil.

P-PKK Inhil juga turut memberi bantuan alat cuci tangan pakai sabun. Saya mengingatkan kepada seluruh sekolah agar dapat menyediakan alat cuci tangan pakai sabun untuk di terapkan disekolah masing-masing.

Hal ini juga merupakan satu langkah nyata TP-PKK Inhil membantu pemerintah dalam bidang kesehatan dan memberikan pengetahuan bahwa betapa pentingnya perilaku hidup sehat sejak dini. Hal ini sederhana dan tidak perlu biaya mahal tapi dapat memberikan dampak yang luar biasa, ujarnya.

Wanita yang akrab disapa Ikha ini juga mengatakan bahwa diare dan infeks saluran pernapasan masih mengancam kesehatan anak-anak di Inhil. Oleh sebab itu mencuci tangan perlu dilakukan saat sebelum makan dan setelah melakukan aktivitas, ungkapnya.

Pemberian edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui kegiatan sederhana ini juga dinilai Ikha sangat perlu dilakukan di keluarga kita. Kegiatan cuci tangan ini juga diharapkan tidak hanya menjadi ceremonial belaka tetapi dapat dijadikan gaya hidup di Inhil. Beritahukan kepada orang lain agar hal ini dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari, katanya.

Sedangkan Kepala Diskes Inhil, H Zainal Arifin SKM M.Kes juga mengutarakan bahwa permasalahan kesehatan di Inhil semakin tahun semakin membaik. Sehingga Bupati Inhil, beberapa waktu lalu diberi anugerah berupa pengharhaan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesehatan oleh Mentri Kesehatan.(HERMAN)