Minggu, 05 November 2017

Lintas FKWI INHIL - Meski belum tuntas sepenuhnya, Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan tetap memenuhi  janjinya melintasi ruas jalan Kota Baru - Sanglar - Pulau Kijang menggunakan mobil untuk meng hadiri pembukaan iven Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Ke - 47 Kabupaten Inhil tahun 2017 di Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Sabtu (4/11/2017).


Lintas FKWI INHIL - Meski belum tuntas sepenuhnya, Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan tetap memenuhi  janjinya melintasi ruas jalan Kota Baru - Sanglar - Pulau Kijang menggunakan mobil untuk meng hadiri pembukaan iven Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Ke - 47 Kabupaten Inhil tahun 2017 di Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Sabtu (4/11/2017).


Bupati mengatakan, keterlambatan penyelesaian pembangunan ruas jalan sepanjang 12 kilometer itu karena kendala teknis suplai material bangunan yang dihadapi oleh pihak rekanan terkait.

Material yang dipesan kontraktor kedatangannya tertunda selama 10 hari sehingga proses pembangunan yang dilaksanakan ini terpaksa bergeser dari target semula, ujar Bupati dalam sambutannya saat acara pembukaan MTQ Ke - 47 Kabupaten Inhil Tahun 2017.

Sudah seharusnya sewaktu MTQ yang diselenggarakan, ruas jalan Kota Baru - Sanglar - Pulau Kijang seharusnya sudah dapat dilalui dengan lancar walaupun pembangunan hanya bersifat fungsional dan hanya sementara sebelum pengerjaan dinyatakan rampung sepenuhnya.

Upaya pun sudah dilakukan, baik pihak dinas yang terkait dengan kontraktor telah berusaha semaksimal mungkin untuk mengejar waktu yang telah ditargetkan. Akan tetapi kenyataannya tidak demikian, dalam prosesnya terdapat kendala teknis yang dihadapi sehingga sampai MTQ diselenggarakan masih ada sebagian kecil ruas jalan yang masih dalam keadaan rusak parah, ungkap Bupati.

Pelaksanaan pembangunan ruas jalan yang menyerap dana APBD sebesar Rp 12 milyar tersebut, dijelaskan.

Pelaksanaan pembangunan telah dimulai sejak tahun 2015 menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp. 4,5 milyar dari total yang diperoleh Kabupaten Inhil kala itu sebesar Rp 65 milyar.

Karena keterbatasan waktu, serapan dana hanya Rp 4,5 milyar. Namun, 2016 dana itu di mohonkan lagi dan Alhamdulillah, dapat. Saat itulah, pelaksanaan pembangunan ruas jalan yang menjadi harapan mayoritas masyarakat Keritang dan Reteh kembali dilanjutkan, kata Bupati, total anggaran yang diperoleh dari DAK sebesar Rp 200 Milyar yang dibagi menjadi 8 (Delapan) paket pembangunan infrastruktur jalan.

Bupati juga mengatakan, belum rampung semua pelaksanaan pembangunan, bukan karena kelalaian pihak. Pembangunan ruas jalan telah dikerjakan dan digesa oleh pihak rekanan. Akan tetapi, ada hal - hal yang membuat harapan masyarakat Keritang dan Reteh belum sepenuhnya terealisasi sampai saat MTQ dimulai.

Atas kejadian ini, HM Wardan mewakili Pemerintah Kabupaten Inhil memohon maaf kepada segenap masyarakat, khususnya masyarakat Reteh yang hari ini belum bisa sepenuhnya menikmati ruas jalan tersebut, pembangunan ruas jalan Kota Baru - Sanglar - Pulau Kijang akan terus dilanjutkan sampai dengan target yang sudah ditentukan dan penyelesaian sampai akhir November atau selambat - lambatnya pada bulan Desember tahun 2017 ini.

Dalam kesempatan ini, Bupati juga mengatakan sangat bangga terhadap masyarakat Reteh yang turut membantu bergotong - royong, bahu - membahu mengatasi sebagian jalan yang belum selesai dibangun dengan cara menutupi bagian - bagian yang berlubang menggunakan kayu agar ruas jalan tersebut tetap bisa dilewati oleh para pengunjung MTQ pada Jum'at malam.

Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah bersedia untuk bergotong - royong menutupi lubang yang masih ada di ruas jalan sebelum pembukaan MTQ malam tadi karena melihat banyaknya tamu yang datang berkunjung mengunakan jalur darat, ucap Bupati.(HERMAN)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mari membangun Inhil dan tinggalkan komentar berita keritik dan saran anda dengan bijak disini