Senin, 23 September 2024

Cabup Inhil Mimi – Sufian Dapat Nomor Urut 3 Tampil Cantik dengan Jilbab Merah.

Sebanyak 4 pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil sudah memperoleh nomor urut untuk mengikuti Pilkada serentak 27 November 2024.
Ke-4 paslon tersebut, adalah nomor urut 1 Ustadz Suhaidi dan H. Syamsuddin Uti, 2 Feriyandi dan Dani M Nursalam, 3 Hj. Mimi Lutmila dan H. Sufian dan 4. H. Herman dan Yuliantini.

Rapat pleno terbuka KPU Inhil ini, dihadiri Asisten Dua Setda Inhil, Junaidi Ismail, mewakili Pj Bupati Indragiri Hilir. Tak hanya mengundi dan mengumumkan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati, tetapi juga mendeklarasikan kampanye damai untuk pemilihan tahun 2024.

Rapat pleno yang diadakan di Kantor KPU Inhil, Jalan Swarna Bumi Tembilahan, dihadiri oleh unsur Forkopimda, kepala OPD, serta ketua KPU dan Bawaslu Inhil. Juga hadir pendukung partai politik dan tim pemenangan masing-masing calon.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Inhil, Syamsul, menyampaikan, harapan  semua pihak dapat menjaga suasana yang kondusif selama masa kampanye ini. Mari kita berkompetisi secara sehat demi kemajuan daerah
“Pemilihan ini adalah momen penting untuk demokrasi kita. Kami berharap semua calon dapat menjalankan kampanye dengan penuh tanggung jawab, menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas,” kata Junaidi Ismail.

Usai melaksanakan deklarasi kampanye damai, acara dilanjutkan dengan pidato sambutan dari seluruh pasangan calon bupati dan wakil bupati, yang menekankan komitmen mereka untuk melaksanakan kampanye secara damai dan bermartabat

Kamis, 19 September 2024

kegiatan Goro dgn warga membuat badan jalan di RT 011 RW 05 dusun Tunas harapan Desa Tanjung Baru kec Tanah Merah

lintas FKWI INHIL:Semangat gotong royong dipimpin oleh pak wali Idi Ahmad terus menjadi pilar penting dalam kemajuan di kecamatan Tanah merah  Di tengah semangat kebersamaan dan solidaritas yang kental, warga kegiatan Goro dgn warga membuat badan jalan di RT 011 RW 05   dusun Tunas harapan Desa Tanjung Baru kec Tanah Merah, ini telah membuktikan bahwa gotong royong adalah landasan kuat yang menjunjung tinggi hubungan erat antarwarga dan kemajuan bersama.

Dalam sebuah kegiatan gotong royong terbaru yang diadakan jalan di RT 011 RW 05   dusun Tunas harapan Desa Tanjung Baru kec Tanah Merah warga kec tanah merah  bersatu untuk menjalankan berbagai proyek komunitas yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan memperbaiki infrastruktur .pak wali Idi ahmad kecamatan Tanah merah  turut serta dalam aksi ini, memberikan dukungan dan semangat kepada warganya. Gotong royong  bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sebuah cerminan kuatnya nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian antarwarga. Ini juga menjadi alat yang efektif untuk mengatasi masalah bersama dan merespon kebutuhan mendesak dalam komunitas.

Melalui semangat gotong royong, warga telah berhasil melakukan pembersihan rumput liar di tepi jalan dusun Tunas harapan Desa Tanjung Baru , dan merawat taman taman sekitaran jalan tersebut. Selain manfaat fisik yang terlihat, gotong royong ini juga menciptakan suasana harmonis di antara warga, memperkuat ikatan sosial, dan meningkatkan rasa memiliki terhadap idi Ahmad.  Pak wali Idi Ahmad menegaskan bahwa gotong royong adalah inti dari kemajuan dusun tunas harapan desa tanjung baru . Dia juga mendorong warga dusun Tunas harapan Desa Tanjung Baru kec Tanah Merah  untuk terus menjaga semangat ini sebagai landasan kuat dalam membangun masa depan yang lebih baik dan harmonis. Semangat gotong royong yang terus hidup di adalah bukti nyata bahwa, dengan kerjasama dan kepedulian antarwarga, komunitas dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan dan menciptakan lingkungan yang penuh kasih dan harmoni.

panjang jalan 60 meter lebar 2 mtr Tinggi 60 cm insyaallah tahun anggaran 2025 kita laksanakan seminisasi oleh pemerintah 

Selasa, 17 September 2024

Kasus Laporan Dugaan Pemerasan oleh Wartawan Inhil, Andang : Tidak Ada Norma Hukum yang Dilanggar

lintas FKWI INHIL TEMBILAHAN - Adanya laporan dan pengaduan dari Plt Kepala Sekolah SMPN1 Tembilahan Hulu, Saroji, ke Polres Inhil atas tuduhan dugaan pemerasan sebagaimana dimaksud pada pasal 368 dan 369 KUHP yang dituduh dilakukan oleh dua orang wartawan Inhil dari media online menjadi buah bibir di kalangan Pers Inhil belakangan ini. 

Sehingga ada yang berasumsi bahwa wartawan dimaksud telah melakukan tindak pidana berupa pemerasan dan dianggap melanggar undang-undang pers dan KUHP tanpa mengetahui duduk persoalan yang sebenarnya.

Advokat dari Peradi Inhil Andang Yudiantoro,SH,MH atas nama kuasa hukum wartawan yang dituduh memeras tersebut berpendapat, terlalu prematur untuk mengatakan bahwa wartawan yang dilaporkan itu telah melanggar undang-undang pers dan KUHP tanpa terlebih dahulu mengetahui dan mendapatkan informasi yang sebenarnya dari peristiwa dugaan pelanggaran hukum tersebut. 

Sebab tidak semua orang mengetahui dan memahami dengan benar tentang perosalan pers dan dunia media masa secara detail dan spesifik, sehingga dengan mudah mengklaim seorang wartawan telah bersalah.

‘’Yang namanya publik itu tentu tidak dapat disalahkan jika ada yang berasumsi bahwa wartawan yang dilaporkan tersebut sudah bersalah dan melanggar hukum atau tidak, kalau tidak mendapat informasi dari media atas statemen seseorang di media tersebut."

"Maka yang menjadi persoalannya adalah kenapa ada orang yang berani tanpa bukti hukum yang jelas menuduh orang lain melanggar hukum sehingga langsung melaporkan ke kepolisian begitu saja tanpa mengkaji terlebih dahulu pelanggaran apa yang telah dilakukan sang wartawan itu,’’ ujar Andang kepada wartawan, Selasa (17/9/24) ketika ditemui wartawan di kantor hukum Andang Yudiantoro,SH,MH Jl.Trimas Tembilahan.

Diakui Andang, kliennya tersebut sudah diundang oleh penyidik tipiter Polres Inhil untuk dimintai klarifikasi atas laporan yang diadukan Kepala SMPN 1 Tembilahan Hulu Saroji beberapa hari lalu. 

Menurutnya, dari keterangan yang diberikan oleh kliennya tersebut tidak terlihat adanya perbuatan pelanggaran maupun tindak pidana sebagaimana yang dituduhkan Saroji. 

Dari analisa hukumnya Andang yakin bahwa kliennya tidak bersalah dalam peristiwa yang diadukan tersebut dan yakin kasusnya akan dihentikan dan tidak dilanjutkan berdasarkan fakta yang terjadi.

‘’Dari analisa saya, saya yakin klien saya itu tidak bersalah dan tidak sepatutnya dilaporkan ke aparat penegak hukum. Artinya apa yang dilakukan klien saya itu adalah sebuah tindakan yang legal saja dan tidak ada norma yang dilanggarnya berdasarkan undang-undang pers maupun KUHP yang berlaku,’’ tandas advokat alumni UNISI dan UIR ini.

Sebagai seorang yang juga berkecimpung di dunia pers dan kewartawanan sejak 1994 dan di Inhil sejak tahun 1997, ia mengaku memahami dengan pasti tentang seluk beluk dan berbagai persoalan dalam dunia pers dan kewartawanan. 

Sebagai seorang wartawan senior di Inhil Andang juga mengaku memiliki banyak pengalaman baik secara teori maupun secara empiris sehingga dapat menilai mana yang termasuk melanggar hukum dan mana yang termasuk melanggar kode etik atau sebaliknya.

"Saya tentu tidak bermaksud membela yang salah jika memang ada yang bersalah, akan tetapi secara hukum kita tentu harus memastikan dulu bahwa apakah seseorang itu benar telah melanggar hukum atau tidak itu harus dipastikan dulu."

"Artinya yang ingin saya sampaikan adalah, tidak boleh ada orang seorang yang dituduh bersalah kalau tidak ada norma hukum yang mengatakannya dia bersalah. Karena hukum itu bukan asumsi dan bukan perasaan. Jadi sepanjang tidak ada norma yang melarang, maka perbuatan itu boleh. Begitu asas hukumnya," sebut mantan anggota Bawaslu Inhil ini.

Ia menyayangkan adanya pihak-pihak yang diduga menghasut dan memprovokasi kasus ini sehingga harus dilaporkan ke aparat penegak hukum. 

Idealnya, kata Andang, ada langkah-langkah yang bijak dan edukatif dari pemerintah daerah dan juga organisasi wartawan dalam mengatasi persoalan pers di Inhil ini. Setidaknya, katanya, ada pembinaan dan pendekatan yang progresif dalam rangka membangun pers inhil yang lebih sehat, profesional dan bertanggung jawab. 

Senin, 16 September 2024

seorang pemimpin yang cerdas tidak hanya mampu bekerja dengan SDM yang berkualitas


lintas FKWI INHIL Dalam dinamika pemerintahan, tantangan yang dihadapi seorang pemimpin kerap kali berasal dari berbagai aspek, salah satunya adalah kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki. Namun, seorang pemimpin yang cerdas tidak hanya mampu bekerja dengan SDM yang berkualitas, tetapi juga dapat memaksimalkan potensi dari tim yang mungkin masih jauh dari harapan. Inilah yang membedakan seorang pemimpin visioner dari yang lainnya.

Sistem pemerintahan yang baik bukan hanya soal merancang kebijakan yang progresif, tetapi juga bagaimana kebijakan tersebut diimplementasikan oleh seluruh struktur yang ada, mulai dari pejabat tinggi hingga staf paling bawah. Ketika seorang pemimpin dihadapkan pada situasi di mana SDM-nya tidak mencapai standar yang diinginkan, di sinilah kemampuan kepemimpinan sejati diuji.

Seorang pemimpin cerdas mampu mengidentifikasi kelemahan timnya dan bekerja untuk memperbaiki itu, bukan dengan meratapi kekurangan, tetapi dengan memberikan bimbingan, pelatihan, dan kesempatan untuk berkembang. Reformasi pemerintahan yang berhasil tidak akan pernah bergantung pada kesempurnaan tiap individu di dalamnya, tetapi pada visi kolektif yang dipimpin oleh seorang figur yang mampu mengarahkan tim, apapun kualitas dasarnya.

Dalam kasus di mana seorang pemimpin berhadapan dengan tim yang kurang berkualitas, fokus utama bukanlah menyalahkan atau mengganti mereka secara cepat, melainkan menciptakan lingkungan yang memungkinkan perbaikan. Pemimpin yang cerdas akan menganalisis kekurangan yang ada, kemudian menanamkan budaya kerja yang efisien, inovatif, dan solutif, sehingga setiap anggota tim mampu berkembang sesuai dengan potensinya.

Tak dapat dipungkiri, kerap kali reformasi birokrasi tersandung oleh ketidakmampuan pelaksana di lapangan, namun di sinilah pentingnya peran seorang pemimpin yang memiliki visi dan keterampilan manajerial yang kuat. Dia harus mampu menyusun strategi yang tidak hanya mengatasi masalah dalam jangka pendek, tetapi juga mengubah mindset dan cara kerja SDM-nya dalam jangka panjang.

Pada akhirnya, kualitas pemerintahan tidak semata-mata tergantung pada kualitas anak buah, tetapi lebih pada bagaimana seorang pemimpin mampu menavigasi tantangan yang ada dan mengarahkan semua elemen pemerintahan menuju perubahan yang lebih baik. Pemimpin yang cerdas bukan hanya mereka yang memiliki visi besar, tetapi juga mereka yang mampu bekerja dengan apa yang ada di tangan dan mengubah kekurangan menjadi kekuatan.

Di era modern ini, tantangan di bidang pemerintahan akan semakin kompleks, dan membutuhkan sosok pemimpin yang mampu berpikir strategis, bergerak cepat, namun tetap sabar dalam membina tim. Dengan demikian, pemimpin seperti inilah yang menjadi kunci reformasi pemerintahan yang lebih baik, meskipun tantangan di dalamnya terasa berat.

Sabtu, 14 September 2024

PPWI Tersebar di Seluruh Dunia Mewadahi Sejuta Media Online, Warsito: Wilson Lalengke Sosok Pemberani dan Hebat

Jakarta – Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) terus menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi yang kuat dan berpengaruh di dunia jurnalisme warga. Hingga kini, PPWI telah berhasil mewadahi lebih dari 10.000 media online, cetak, dan TV streaming yang tersebar di berbagai negara. Proyeksi ke depannya, PPWI terus mendorong lahirnya sejuta media online yang tergabung dalam organisasi Internasional Citizen Journalists Association.

Di bawah kepemimpinan Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., M.A., lulusan PPRA-48 Lemhannas tahun 2012, PPWI terus berkomitmen untuk memperjuangkan kebebasan pers dan hak-hak pewarta warga. Wilson Lalengke dikenal sebagai sosok yang gigih dalam membela anggotanya.

Keteguhan lulusan pasca sarjana bidang Global Ethics dari Universitas Birmingham, Inggris, ini dalam memperjuangkan hak-hak pewarta tak diragukan. Bahkan tokoh pers nasional itu rela masuk penjara demi membela anggota PPWI, salah satunya adalah Muhammad Indra, Sekretaris DPC PPWI Lampung Timur, yang ditangkap polisi akibat tulisannya tentang perselingkuhan kerabat bupati setempat. Tindakan dan pembelaan terhadap anggotanya tersebut menunjukkan betapa besar pengorbanan dan keberanian Wilson Lalengke dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan bagi para jurnalis warga.

Direktur Utama PT Berita Istana Negara, Warsito, memberikan apresiasi tinggi kepada Wilson Lalengke atas kepemimpinannya di PPWI. "Wilson adalah orang hebat dan pemberani. Ia tidak hanya berbicara, tetapi juga bertindak nyata dalam membela hak-hak anggotanya. Pengorbanannya membuktikan bahwa ia benar-benar peduli terhadap masa depan kebebasan pers di Indonesia," ujar Warsito, Jumat, 13 September 2024.

Dengan jaringan yang semakin luas dan dukungan dari berbagai pihak, PPWI terus memperkokoh perannya di dunia jurnalisme global. Wilson Lalengke bersama PPWI tetap teguh pada misinya untuk memberikan ruang bagi setiap warga untuk menyuarakan kebenaran melalui berbagai media yang mereka kelola.

Saat ini, PPWI telah memiliki perwakilan (PPWI International Representative) di 25 negara di Asia, Europa, Afrika, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Tahun 2025 mendatang, PPWI merencanakan penyelenggaraan Konferensi International Pewarta Warga (the International Conference of Citizen Journalists) dengan mengundang seluruh perwakilan PPWI di luar negeri. (TIM/Red)

Jumat, 13 September 2024

PPWI Inhil Surati DPRD: Diduga PPDB Jadi 'Ladang Bisnis', Desak Panggil Dinas Terkait

Indragiri Hilir (Inhil) - Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) telah melayangkan surat resmi ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Inhil. 

Karena berdasarkan temuan di lapangan dan bukti yang diterima oleh PPWI Inhil, diduga kuat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jadi 'lahan bisnis' sekolah untuk mencari keuntungan. 

Salah satunya dugaan praktek jual beli baju seragam Batik, Busana Muslim dan Olahraga pada Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Tembilahan Hulu.

Oleh karena itu DPRD segera melakukan pemanggilan atau hearing dengan dinas terkait serta pihak sekolah SMPN 1 Tembilahan Hulu. 

Kasus dugaan bisnis jual beli seragam ini bukan hanya menjadi isu di SMPN 1 Tembilahan Hulu, tetapi diduga juga melibatkan sejumlah sekolah negeri di Inhil, khususnya di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Praktik ini disinyalir memanfaatkan momen PPDB untuk meraup keuntungan dari para orang tua siswa baru. Diduga kuat juga ada pembiaran dari dinas terkait.

"Bukan hanya seragam sekolah, saat wawancara dengan wakil kepala sekolah beliau membenarkan apa yang ditanyakan, dan mengatakan bahwa pihak dinas terkait sudah mengetahui,"sebut Ketua PPWI Inhil Mely, Jumat (12/9/2024. 

Aturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah secara tegas melarang sekolah memaksa siswa untuk membeli seragam di sekolah. Apabila terbukti, tindakan ini jelas melanggar hukum dan merugikan masyarakat serta mencoreng dunia pendidikan.

PPWI Inhil berharap agar DPRD segera menindaklanjuti laporan ini dengan memanggil dinas terkait untuk meminta penjelasan dugaan tersebut.

“Kami berharap DPRD bisa memanggil dan melakukan klarifikasi kepada pihak dinas pendidikan dan sekolah terkait. Jika terbukti benar adanya, tindakan tegas harus segera diambil untuk memastikan hal ini tidak berlanjut,” ujar Mely.

Raih Pembiayaan dari BRK Syariah, Bisnis Roti Bakar Mak Ngah Kian Harum

Lintas FKWI INHIL Roti Bakar Mak Ngah, yang populer dikenal sebagai "Gembung Mak Ngah," adalah salah satu kuliner favorit di Tembilahan, Indragiri Hilir dengan cita rasa khas dan tekstur yang lembut. 

 Usaha ini dirintis oleh Arpai sejak tahun 2006 di Kelurahan Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan, setelah dia dan keluarganya pindah dari Desa Concong pada 2003 silam. Arpai memulai usaha roti ini dari nol, bermodalkan resep hasil belajar sendiri.

 Roti yang ia produksi dikenal sebagai roti gembong atau gembung, yang merupakan kue khas Melayu.  Alasan Arpai memilih usaha roti adalah karena proses produksinya yang relatif sederhana tetapi memberikan keuntungan yang lumayan. "Produksi roti tidak terlalu berat dibandingkan makanan lain, dan hasilnya cukup menguntungkan bagi kami," ujarnya Selasa (10/9/2024). Pada awal merintis, Arpai hanya mampu menjual sedikit roti, yang kebanyakan dipesan untuk acara-acara khusus. 

Saat itu, dia harus menitipkan rotinya di warung-warung sekitar.  Namun, usaha kerasnya membuahkan hasil, dan sejak tahun 2012, penjualan Roti Bakar Mak Ngah mulai meningkat pesat, mencapai 50 hingga 100 loyang per hari.

SUMATRA HOME KABAR SUMATRA BISNIS SUMATRA Home Sumatra Bisnis sumatra Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro Raih Pembiayaan dari BRK Syariah, Bisnis Roti Bakar Mak Ngah Kian Harum Roti yang ia produksi dikenal sebagai roti gembong atau gembung, yang merupakan kue khas Rabu, 11 September 2024 | 19:01 Bisnis roti bakar Mak Ngah yang kini sukses menjangkau berbagai daerah, PEKANBARU-- Roti Bakar Mak Ngah, yang populer dikenal sebagai "Gembung Mak Ngah," adalah salah satu kuliner favorit di Tembilahan, Indragiri Hilir dengan cita rasa khas dan tekstur yang lembut.  Usaha ini dirintis oleh Arpai sejak tahun 2006 di Kelurahan Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan, setelah dia dan keluarganya pindah dari Desa Concong pada 2003 silam. Arpai memulai usaha roti ini dari nol, bermodalkan resep hasil belajar sendiri. Roti yang ia produksi dikenal sebagai roti gembong atau gembung, yang merupakan kue khas Melayu.  Alasan Arpai memilih usaha roti adalah karena proses produksinya yang relatif sederhana tetapi memberikan keuntungan yang lumayan. "Produksi roti tidak terlalu berat dibandingkan makanan lain, dan hasilnya cukup menguntungkan bagi kami," ujarnya Selasa (10/9/2024). Pada awal merintis, Arpai hanya mampu menjual sedikit roti, yang kebanyakan dipesan untuk acara-acara khusus. Saat itu, dia harus menitipkan rotinya di warung-warung sekitar.

 Namun, usaha kerasnya membuahkan hasil, dan sejak tahun 2012, penjualan Roti Bakar Mak Ngah mulai meningkat pesat, mencapai 50 hingga 100 loyang per hari. BACA JUGA Wapres Maruf Ungkap Keuangan Syariah pada Pemerintahan Prabowo-Gibran Jelang Lengser, Wapres Ma'ruf Pamer Pangsa Pasar Keuangan Syariah Tembus 11% Jelajah EKSyar Riau: Batik Seikijang Binaan BRK Syariah Siap Menembus Pasar Ekspor Kini, Roti Bakar Mak Ngah telah dikenal luas, bukan hanya di Tembilahan, tetapi juga di kota-kota lain seperti Pekanbaru, Rengat, Jambi, dan bahkan Padang.  Penjualannya yang mencapai 200 loyang per hari, atau setara dengan penggunaan dua sak tepung terigu, menunjukkan bahwa produk ini sangat diminati. 

 Roti bakar ini dijual dengan harga yang terjangkau, yakni Rp12.000 per loyang untuk ukuran besar, dan Rp6.000 untuk ukuran kecil. Selain itu, mereka juga menjual selai srikaya yang laris hingga 100 pcs per hari dengan harga Rp5.000 per pcs. Keberhasilan Roti Bakar Mak Ngah tidak hanya berasal dari kerja keras Arpai, tetapi juga dari dukungan keluarganya serta tujuh orang pekerja yang saat ini terlibat dalam produksi.

  Dalam perjalanannya, Arpai juga telah mendapatkan pelatihan dari pemerintah daerah, serta bantuan alat produksi dari Pemkab Indragiri Hilir. Pelatihan tersebut membantu meningkatkan keterampilannya dalam membuat roti, yang kini juga telah mengantongi sertifikasi halal. Roti Bakar Mak Ngah tidak hanya terkenal karena kelezatannya, tetapi juga karena konsistensinya dalam menjaga kualitas produk.

 Pemkab Indragiri Hilir berharap usaha ini terus berkembang dan mempertahankan cita rasa khasnya yang sudah menjadi favorit banyak orang.  Arpai mengakui Usaha Roti Bakar Mak Ngah yang dijalankannya kini juga terus berkembang dengan adanya bantuan pembiayaan dari Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.  

Dalam 28 bulan terakhir, Arpai memperoleh dukungan pembiayan sebesar Rp150 juta untuk pengembangan rumah produksi, yang sangat membantu dalam meningkatkan skala produksi. Dengan dukungan ini, Arpai berencana untuk membuka cabang baru di wilayah hilir Tembilahan, hingga dapat memperluas jangkauan bisnisnya. BRK Syariah melihat dukungan kepada usaha Roti Bakar Mak Ngah ini tidak hanya dari segi keuntungan, tetapi juga dari nilai kearifan lokal yang diusung usaha itu.

 Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan BRK Syariah Edi Wardana menyebutkan selain melihat usaha yang punya potensi besar, pihaknya juga mendukung kelestarian budaya, termasuk usaha kuliner turun temurun yang diangkat oleh pengusaha lokal di Riau dan Kepri.

 "Kami mendukung usaha kuliner seperti Roti Bakar Mak Ngah ini, karena juga ikut melestarikan budaya kuliner daerah di Tembilahan. Selain itu, usaha roti ini juga memiliki peluang besar untuk berkembang, khususnya di pasar perbatasan Riau dan Jambi," ujarnya. Dengan upaya konsisten untuk menjaga kualitas dan memperluas jaringan pemasaran, Roti Bakar Mak Ngah diharapkan dapat terus tumbuh dan menjadi ikon kuliner Tembilahan. Jadi bila Anda berada di Tembilahan atau sekitarnya, Roti Bakar Mak Ngah adalah pilihan yang wajib dicoba. Adapun program Jelajah Ekonomi dan Keuangan Syariah (EKSyar) Riau 2024 ini didukung oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, dan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah.

Senin, 09 September 2024

aktivitas upacara Senin SDN 009 tembilahan kota yang dihadiri kepala sekolah Suherman SPD.SD

Di SDN 009 tembilahan kota, upacara hari Senin menjadi sebuah kegiatan rutin yang dijalankan dengan penuh semangat oleh seluruh siswa dan guru. Setiap awal pekan, para murid berkumpul di lapangan sekolah dengan seragam lengkap untuk mengikuti rangkaian upacara bendera.

 Upacara dimulai dengan pembacaan Pancasila dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan serta lagu-lagu nasional lainnya. 

Guru-guru dan kepala sekolah yang bernama suherman spd.sd juga turut hadir dalam upacara ini untuk memberikan arahan, motivasi, dan nilai-nilai patriotisme kepada seluruh peserta. Selain menjadi sarana untuk memupuk rasa cinta tanah air, upacara ini juga menjadi momen penting untuk membangun kebersamaan dan solidaritas di antara anggota sekolah, menciptakan atmosfer positif yang mendukung proses pembelajaran.

Para siswa di SDN 009 tembilahan kota sangat antusias dalam melibatkan diri dalam upacara ini. Mereka belajar tentang nilai-nilai kebangsaan, disiplin, dan tanggung jawab sejak dini melalui keterlibatan aktif dalam kegiatan ini yang dipimpin oleh raja daffa Ibdnu hafis sebagai pemimpin upacara. 

Upacara hari Senin bukan hanya sekadar ritual formal, tetapi juga menjadi wadah untuk mengembangkan karakter positif dan semangat kebersamaan di tengah-tengah lingkungan pendidikan. 

Dengan menjadikan upacara sebagai kegiatan rutin, SDN 009 tembilahan kota berhasil menciptakan lingkungan belajar yang kondusif untuk pembentukan generasi penerus yang berakhlak mulia dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap bangsa dan negara.


Jumat, 06 September 2024

Terkait Laporan Oknum Wartawan, Ketua PPWI Inhil Rosmely Angkat Bicara

LINTAS FKWI INHIL TEMBILAHAN - Ketua Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Rosmely mengajak seluruh wartawan senantiasa selalu menjaga kekompakan dan solidaritas.

Sejuk dalam pemberitaan dan menjadi media penyejuk, guna terciptanya Kamtibmas yang damai. Jangan sampai 'jeruk makan jeruk'. 

Menanggapi adanya laporan terhadap oknum wartawan yang diduga melakukan pemerasan, Rosmely angkat bicara.

Ketua PPWI Inhil menilai ada kesalahpahaman dan seharusnya persoalan tersebut bisa diselesaikan dengan secara kekeluargaan.

"Kepala sekolah tersebut meminta bantuan penerbitan sebuah berita untuk meluruskan berita sebelumnya yang menyudutkan sekolah," terangnya, Jumat (6/9/2024).

Oleh karena itu wartawan menawarkan kesepakatan ada biaya jasa penerbitan untuk tiga media, khususnya media yang memberitakan sebelumnya.
 
"Dari penjelasan oknum wartawan (terlapor) tidak ada paksaan.Karena ini sifatnya penawaran jasa penerbitan berita berbayar (ADV),"kata Mely lagi. 


Apalagi kata Mely, kuasa hukum pelapor juga merupakan Ketua Forum Komunikasi Wartawan Inhil (FKWI) yang mewadahi seluruh wartawan dan organisasi yang ada di Inhil.

"Apa salahnya dipanggil kawan-kawan kita yang terlapor ini untuk duduk bersama. Tanyakan yang sebenarnya seperti apa dan kalau perlu panggil kepala sekolahnya. Dibicarakan secara kekeluargaan, jangan langsung dibawa ke ranah hukum,"imbuhnya.

Terakhir, Ketua PPWI berharap demi terwujudnya situasi yang damai, agar beberapa pihak tidak terpancing karena kepentingan pribadi dan kelompok tertentu sehingga dapat menimbulkan benturan antar organisasi pers di Inhil.

Kamis, 05 September 2024

PJ Bupati Inhil Bersama PT BRK Syariah Peduli Tim Juang menyalurkan bantuan kemasyarakatan

Liputan inhil.com PT BRK Syariah Meyalurkan bantuan 57 paket sembako dari Bantuan Kemasyarakatan atau Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Riau Kepri Syariah kepada Tim Juang yang dilaksanakan di halaman Kantor Dinas PUTR Jl.Diponegoro, Kamis (5/9/2024) siang.
Turut Hadir Bapak PJ Bupati Inhil, Pimpinan BRK Syariah yang diwakili Staff Amirul Hakim, Kepala Dinas PUTR beserta jajaran.
Seperti diketahui bahwa penyaluran sembako ini merupakan bentuk kepedulian Bank Riau Kepri Syariah terhadap tim juang dalam melaksanakan tugas sehari-hari menjaga kota Tembilahan agar tidak terjadi banjir yang diakibatkan penyumbatan drainase.
Dimana Tim Juang yang bertugas setiap hari merupakan inovasi JUANG (peJuang Untuk Atasi baNjir dan Genangan) menuntaskan penyumbatan saluran air yang berada dibawah naungan Dinas PUTR Kabupaten Indragiri Hilir.
“Tentu penyerahan sembako ini patut kita apresiasi, karena memberikan perhatian kepada kita semua terutama kepada Tim Juang sebagai Garda terdepan di lapangan dalam mengatasi Banjir. Tak Lupa Saya Mengucapkan Terima Kasih kepada Bank Riau Kepri Syariah atas kepeduliannya terhadap Tim juang semoga Bank Riau Kepri Syariah Semakin Maju dan Lebih Berkah dan dicintai masyarakat Indragiri hilir,” kata Pj.Bupati Erisman Yahya.